Konflik Israel-Palestina

Jan 25th, 2008, in Id, by

Perselisihan Israel dan Palestina, sekaligus hubungan Indonesia dengan Israel.

Mengunjungi Israel

Pada awal Desember 2007, lima wakil dari lembaga Islam Indonesia, termasuk Muhammadiyah dan Nadhlatul Ulama, berangkat ke Israel dan menemui presidennya, Shimon Peres. Kunjungan mereka disponsori oleh Simon Wiesenthal Center dan LibForAll Foundation.

Shimon Peres menyatakan bahwa ia sangat gembira menerima para ulama tersebut, dan ia juga berharap jika lebih banyak orang Indonesia yang mau mengunjungi Israel di bulan Mei 2008 untuk mendoakan damai sambil merayakan ulang tahun Israel yang keenam puluh.

Perwakilan Indonesia di Israel
Perwakilan Indonesia di Israel.

Ketua PW Muhammadiyah Jawa Timur Syafiq Mugni berharap kalau masyarakat Muslim Indonesia dapat menjadi lebih toleran, walaupun beliau juga mengakui masih banyak yang menentang demokrasi. Abdul A’la dari NU pun mengakui adanya kelompok-kelompok Islam garis keras di Indonesia.

Din Syamsudin dan Hasyim Muzadi yang masing-masing merupakan pemimpin Muhammadiyah dan Nadhlatul Ulama, menyampaikan ketidaktahuan mereka akan kepergian anggotanya ke Israel.

Wakil Ketua DPR Soetardjo Soerjogoeritno (Mbah Tardjo) dari PDI-P menyuarakan penolakannya terhadap kunjungan tersebut, karena Israel masih menduduki Palestina. Lagipula, bangsa Israel yang terkenal medhit (pelit) tidak akan memberikan bantuan apapun untuk Indonesia, ujarnya.

Kolonialisme Bukan Islam

Pada bulan Desember, mantan Menteri Luar Negeri Indonesia Ali Alatas berujar kalau dukungan Indonesia terhadap Palestina tidak ada hubungannya dengan agama.

Banyak kalangan yang salah paham mengaitkan dukungan Indonesia kepada Palestina dengan agama.

Ia mengatakan bahwa kedudukan Indonesia yang pro-Palestina memang masalah prinsip, sesuatu yang dinyatakan oleh konstitusi kalau kemerdekaan adalah hak setiap negara yang tidak bisa diganggu gugat, dan maka itu, semua bentuk penjajahan harus dihapuskan.

Dituntun oleh keyakinan ini, Indonesia telah giat mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa lain, seperti Afrika Selatan dan Namibia, ujarnya.

Beliau menyesali keadaan dimana banyak orang mengira dukungan Indonesia untuk Palestina didorong oleh persaudaraan Islam.

Kekhawatiran Hak Asasi Manusia

Di tanggal 24 Januari 2008, sebagai akibat dari pemblokiran daerah Palestina dan penyerangan-penyerangan oleh pasukan Israel, anggota DPR Andreas H Pareira dari PDI-P mengatakan bahwa Indonesia harus melakukan persuasi terhadap Amerika untuk:

…memaksa Israel agar tidak menggunakan kekerasan terhadap Palestina.

Pareira mengatakan Israel hanya mau mendengarkan Amerika:

Kita tidak bisa menyalahkan Amerika Serikat saja, namun Indonesia bersama dengan negara-negara Muslim lain perlu meyakinkan Amerika Serikat untuk bertindak terhadap Israel, dan bukannya hanya mengutarakan kecaman.

Hajriyanto Y Thohari dari Partai Golkar justru mengatakan Indonesia harus menekan Amerika Serikat untuk segera mengambil sikap terhadap Israel.

Ini sesungguhnya tindakan semena-mena Israel untuk kesekian kalinya. Lalu, quo vadis PBB. Kita semua harus berbuat sesuatu, jika memang kita masih memiliki rasa kemanusiaan dan menganggap dunia ini masih beradab.

Artikel ini diterjemahkan oleh Hannah Mulders dari versi bahasa Inggris – Israeli Palestinian Conflict.


325 Comments on “Konflik Israel-Palestina”

  1. Peace says:

    gue sih bingung sama tu manusia manusia pada ribut2 sampe bisa2 terjadi perpecahan di negri kita sendiri gara2 yang gak jelas. tapi gue ada beberapa tulisan bisa pernyataan atau pertanyaan :

    1. dari gue kecil ampe gede gini. gue kaga pernah tuh liat nabi muhammad saw berantem sama Tuhan Yesus dilangit atowa sama budha atau apapun yang selama ini Tuhan yg disembah sama umat manusia.
    yang menjadi pertannyaan kenapa yg pengikutnya pada sibuk ribut mulu… Bawa2 Tuhannnya masing2… Padahal gue gak pernah tuh liat Tuhan yg mana aja nongol dilangit bersabda atau ngasih wangsit secara langsung dari langit… suruh pada perang. yg ada paling manusia2nya yg teriak2 mulu di televisi…

    2.kalo soal perebutan tanah.. yg gue tau dimana kalo suatu tanah sudah pasti dikuasain pihak yg lebih kuat. contoh kecil : Rumah2 kecil digusur buat rumah mewah, usaha pasti dikuasain modal yg kuat dan koneksi yg luas, contoh besarnya: tanah amerika adalah bangsa asli indian tapi dikuasai oleh kulit putih, afrika selatan juga, australia juga dikuasai kulit putih, pulau irian yg sampe skrg masih ada beberapa pihak yg ingin merdeka karena beda ras, aceh juga yg dulu ingin merdeka trus.. nahh.. kesimpulan gue kalo emang tanah palestina yg katanya direbut emang mau dikembaliin ke empunya dan yg diributin soal agama atau tanah nenek moyang atau faktor ras, dll. adilnya sih kulit putih harus keluar dari tanah amerika , amerika latin, australia atau afrika selatan dll. papua juga kasih merdeka krn beda ras, bali juga krn mayoritas hindu , aceh krn suku melayu kalo ga salah ataupun yang lain tp itukan gak mungkin… karena sikuat mendominasi yg lemah.. sudah sewajarnya dan hukum alam… juga contoh paling gampang.. menurut gue sampe jungkir balikpun gak mungkin seorang presiden di indonesia dari kalangan non-muslim.. yahh mudah2an suatu hari terjadi keajaiban kaya di amerika sekarang (obama- minoritas kulit hitam di amerika)
    yg menjadi pertannyaan : bagi yg suka teriak2 soal tanah palestina tuh ditelevisi. mau ga yah mereka semua bagi sebagian tanah mereka ke sodara (sebangsa dan setanah air tanah air ku indonesia) kita yg gak punya tanah…

    3. trus ngomongin demo yg ngomongin soal di palestina yg sangat gencar akhir2 ini supaya damai dan kecaman dan sumpah serapah semua keluar… tp yg gue bingung kenapa gak pernah ada yg demoin org2 indonesia sendiri yg saban hari berantem mulu.. perang antar rt, perang antar agama, perang beda fakultas, perang beda lurah, perang beda partai… kadang satu agama beda aliran aja pukul2an. kok pada diem semua.. di tv setiap hari kita liat pada berantem… tp gak ada tuh yg teriak2 minta damai…
    yg menjadi pertanyaan :kenapa gak urusin bangsa sendiri dulu biar pada beres dulu hidup pada damai tentram sentosa dll…. yg sering kita liat di spanduk hampir disetiap kota..

    4.trus ngomongin manusia indonesia skrg yg suka bgt meniru kebudayaan diluar suku atau ras mereka masing2. contoh yang paling gampang: mesjid jaman sekarang semua dibangun model arabic semua. padahal kalo gue jalan ke china, amerika, dll. rata2 mereka membangun tempat ibadah sesuai dengan jati diri bangsa mereka sendiri. ibarat kacang lupa kulit… SBY pun pernah berbicara kalo gak salah dia bilang kita sebagai org indonesia gak usah ikut budaya ketimuran atau kebaratan cukup budaya kita sendiri yg kita eksploitasi. kita cukup meniru dari hal yg positifnya saja.. (teknologi – pendidikan – dll). liat bangsa jepang walaupun modelnya sekarang gak karuan tp mereka sgt menghormati nilai2 adat istiadat nenek moyang mereka. pertanyaannya kapan yahh manusia indonesia menjadi manusia yg modern dan beradab tetapi dgn cita rasa kebudayaan dan adat istiadat kita sendiri…

    5. trus soal pada demo soal kirim bantuan dan pasukan ke palestina.. setau gua tuh sodara kita yg ada ditimur contoh ntb, papua, dll. masih banyak tuh bahkan ratusan yang pada mati kelaperan atau mati krn kurangnya air bersih. yg lebih aneh gue dapet berita ini rata2 dari liputan televisi asing (discovery, cnn, dll). kalo lo orang seandainnya dilahirkan sebagai manusia bangsa lain pasti akan bertanya( seperti temen gue yg dari singapura atau malaysia) kok lu orang indonesia aneh yahh.. urusan rakyat lo org aja ga karu2an kok mau aja abisin dana dan waktu buat ngurusin orang lain. seandainnya presiden di ibaratkan Bapak dan Rakyat diibaratkan sebagai anak. dan si bapak punya anak banyak tapi belom sanggup ngasih makan keanaknya trus si bapak malah sibuk ngurusin anak tetangga… yg menjadi pertanyaan kalo kalian jadi si anak yg kelaperan sedih gak? melihat bapaknya malah ngasih makan orang lain ? ( mungkin itu yg sekarang dirasakan oleh sebagian sodara sebangsa dan setanah air kita yg lagi pada kelaperan dan melarat.. tp karena kaga kebagian siaran di tv lokal aja jd pada ga ad yg tau)

    Sebenarnya masih banyak lagi sih yg ironis, aneh dan janggal menurut gue kalo gue liat di televisi.. tp cape ngomonginnya… ga ada untungnya juga gue cuap2… meningan gua urusin keluarga dan orang tua gue juga anak buah gue biar pada gak kelaperan… dan gaji pada lancar…

    Kalo ada salah mohon dimaafkan mungkin karena kekurangan saya sebagai manusia biasa. karena yg sempurna hanya ada pada yg diATAS. (ALLAH ataupun Tuhan dr agama masing2)…

  2. hariyangindah says:

    Hari ini, Minggu 18 Januari 2009, sudah ada berita bahwa Israel mengumumkan gencatan senjata secara sepihak. Namun pihak Hamas menyatakan bahwa mereka masih tetap ingin berperang. Maaf saja, damai tidak mungkin hanya dari satu pihak, harus kedua pihak. Saya pernah menulis, ‘peace can only be created by both conflicting parties, otherwise they will never come to peace but to pieces’. Singkatnya, perdamaian hanya bisa terwujud ketika kedua belah pihak memang ingin untuk menciptakan perdamaian. Selagi syahwat perang masih membara, yang ada hanyalah pertikaian yang dalam bentuk fisik berupa kekerasan, kehancuran, dan kematian. Maka, perdamaian mesti dimulai dari batin, dari keinginan untuk menciptakan perdamaian. Manakala orang masih terus mengobar-ngobarkan syahwat untuk berperang, entah apa pun kondisi nyata yang dihadapi maupun yang ada di sekitarnya, tentu saja perang itu akan datang kepadanya. Ada orang bijak yang mengatakan bahwa segalanya dimulai dari pikiran (batin). Maka, ketika apa yang ada di pikiran adalah keinginan untuk berperang, jadilah perang itu akan datang kepadanya. Repotnya, kerap orang tidak memahami dan menyadari apa yang ada dalam pikiran dan batinnya sendiri, hingga ia hanya bertindak sekedar sebagai sikap reaktif ketimbang memiliki kebebasan batin untuk memilih dengan bebas apa yang hendak diwujudkannya dalam hidupnya, yakni dengan menciptakan terlebih dahulu dalam batinnya apa yang kelak akan terwujud dalam kenyataan. Maka, bila dilihat dari perspektif ini, perdamaian mesti dimulai dari kehendak batin, kehendak untuk menciptakan perdamaian, untuk berdamai. Paling penting adalah berdamai dengan diri sendiri. Banyak orang sibuk ‘mengasah pedang’ sebagai antisipasi menghadapi apa saja yang dianggap sebagai musuhnya (dalam bahasa populer: paranoid). Namun sebenarnya musuh-musuh itu ada lantaran dalam batinnya ia menciptakan musuh-musuh, hingga akhirnya musuh-musuh itu pun benar-benar terwujud nyata. Maka, singkatnya perdamaian pertama-tama lebih menyangkut soal batin, soal berdamai dengan diri sendiri terlebih dahulu. Tidak banyak yang menyadari bahwa setiap orang sebenarnya memiliki kebebasan untuk menciptakan teman dan sahabat atau menciptakan musuh. Tidak banyak yang menyadari bahwa setiap orang adalah makhluk yang bebas menentukan apa yang dapat dilakukannya. Begitu banyak orang yang terpenjara oleh kobaran nafsu berperang. Selama, nafsu berperang itu tetap berkobar, peperangan sajalah yang akan dijumpainya di sepanjang hidupnya entah di mana pun dia berada dan bersama siapa. Hanya ketika mampu membiarkan mata air kedamaian batinnya mengalir sejuk hingga membasahi seluruh jiwa raganya, maka tidak sulit kalau perdamaian itu juga membanjiri seluruh kehidupan raganya. Pada kenyataannya, orang akan menjadi apa, akan mengalami apa, akan bertemu siapa, dan sebagainya lebih banyak ditentukan oleh sikap batinnya sendiri. Itulah rahasia sejati alam semesta. Kabar bagusnya, sikap batin itu bisa dibentuk. Maka, sebenarnya alih-alih mengobarkan syahwat perang, lebih baik orang membina suasana hening yang penuh damai dalam batinnya. Lantas, tidak menjadi sulit bahwa apa yang semula masih ada dalam batin itu akan terwujud nyata.
    Hari ini, dalam Kompas Minggu, 18 Januari 2009, halaman 12 asa wawancara dengan Nono Anwar Makarim, seorang ahli hukum keturunan Arab. Ketika menjawab pertanyaan: ‘Hikmah apa yang bisa dipetik dari konflik Palestina – Israel?’ Jawabnya: ‘Sukses yang bisa dicapai ekstremitas itu terbatas. Suatu ketika, setelah saudara kita, ipar kita, kakak, adik tewas dalam peperangan, kita harus berpikir tentang kehidupan anak, cucu kita. Pikiran-pikiran itu akan membawa kita pada sikap yang lebih masuk akal dalam mengajukan tuntutan. Rahasia dari semua kehidupan adalah kompromi. Kita juga harus percaya pada proses, tidak semuanya sekaligus’.
    Barangkali, poin ini sangat berharga, bahwa tidak semua ekstremitas itu membawa manfaat dan kesejahteraan. Siapa tahu justru membawa malapetaka. Selain itu poin bahwa rahasia dari semua kehidupan adalah kompromi, tentu sangat valid. Ini seharusnya menyadarkan bahwa orang mau tidak mau memang hidup bersama orang lain, yang mungkin tidak selalu sama warna kulitnya, tidak selalu sama keyakinannya, tidak selalu sama adat istiadatnya. Dan untuk itu semua, segala keinginan untuk saling meniadakan memang seharusnya dihapus dari seluruh batin, agar yang bisa diciptakan adalah perdamaian. Salam

  3. irsyam says:

    Yaya, kalo kita lihat negara indonesia juga sedang di gempur habis2an oleh mereka( israel, amerika dan sekutunya) namun itu bukan berarti solidaritas kita sebagai umat islam runtuh hanya karena jiwa nasionalisme yang terlalu berlebih2han,minimal kita yang ada disini ikut mendo’akannya, memang betul negara kita sedang dijajah moralnya dengan budaya popnya mereka meracuni generasi anak bangsa, untuk para remaja islam indonesia harus berhati2 dan jangan sampai kita tertipu oleh budaya2 mereka,oke,,,tetep semangat!! AllahuAkbar….!!!!!

  4. tobepeacewithlove says:

    iya saya juga setuju, bangsa kita sedang digempur budaya barat dan timur…
    ciri2nya dari cara berpakaian orang indonesia ada yg pake yg minim2 kaya orang barat dan ketutup semua kaya orang timur… SBY pernah komentar di tv : jgn terlalu ngikutin budaya barat atau timur.. budaya kita yg kita agungkan…

    coba lo orang pada bayangin orang barat pake baju adat jawa, atau adat orang irian. meeting di gedung pbb atau orang arab pada pake baju jawa dan koteka jalan2 dinegara mereka.. aneh gak ???

    karena bangsa kita lah yang menjadikan kelas kita dibawah mereka, yang selalu mamaksa dan mengagungkan budaya mereka lebih hebat dari budaya sendiri.. sebagian orang indonesia kalo foto sama orang bule kayaknya bangga banget.. juga ada orang indonesia yg kalo foto sama orang arab juga kayanya bangga banget. kenapa gak ada yg bangga dengan diri sendiri dengan pakaian adat dan istiadat sendiri.. yang ada budaya kita sendiri aja kadang dijadikan banyolan di televisi ibarat kacang lupa kulit…

    mungkin yg cuap2 disini semua termasuk gua. memakai baju kemeja dan celana ciptaan budaya barat atau memakai sorban atau jilbab ciptaan budaya arab..

    contoh lah sama orang suku badui.. walau memeluk islam tetap memakai pakaian asli adat mereka. anton medan yg membangun mesjid dengan citarasa nenek moyangnya yg berlatar etnis chinesse, atau sebagian pemeluk agama kristen di daerah jogja yg menggunakan alat musik gamelan,dll. mereka yg gak pernah cuap2 kaya disini

    tapi yg cuap2 disini ngaku gak mau budaya barat tapi pake internet, nonton tv, pake hp, pake telpon, mobil, motor, uang yg merupakan ciptaan bangsa orang kilit putih, ironis banget!!! maling teriak maling donk…

    kalo emang bener2 emank gak suka budaya barat atau timur yah…
    bagi yang fanatik budaya arab yah.. lo jalan2 pake onta, jgn pake telpon, jgn pake sepatu, dagang pake barter gak usah pake duit, nulis di daun palem jgn dikertas, makan di lantai, tidur di tenda, dll. kan kaga mungkin.. semua itu cuma pada ngerasa paling benar tapi pada munafik….

    nah… ada satu budaya dipalestina yg kita sering liat di tv. walaupun kotanya dibombardir tapi liat tuh kagak ada sampah yg bejibun kayak di indonesia. yg ada cuma puing atau sampah akibat ledakan. nah lo liat tuhh orang yg selalu teriak2 allahu akbar di indonesia.. sampah pada bejibun numpuk dikali. jalan dikampung joroknya minta ampun. beda sama orang palestine walau teriak allahu akbar kotanya agak bersih jauh. kita bisa liat kota ditepi barat bersih2 tuh.. kagak ada masalah sampah kayak dibandung… kenapa budaya kebersihan kagak ditiru ???

    yg ada pada ngikut yg aneh2 akhirnya susahin bangsa kita sendiri… gara2 oknum yg ngebom bali. presiden dan pemerintah kita jadi kena batunya. menjadi buah simalakama. menciptakan konflik dalam negri sendiri… padahal mereka yg mo perang sm amerika knp jd kita yg kebagian getahnya. bukan cuma kaum muslimnya yg susah. yg non-muslim jg kecipratan.. krn cara berpikir orang luar itu bukan islam indonesia atau kristen indonesia tau pribumi atau non-pribumi. pokoknya kalo kita orang indonesia intinya harus diwaspadai dan dicurigain..

    secara langsung atau tidak langsung semua budaya sudah pasti campur. gak mungkin kita hidup pake 1 budaya doank… kadang gue bingung terlalu banyak orang merasa pintar.. gua sih gak pintar tapi gue mau terus belajar dan mencontoh… mana budaya yg baik gue ambil dan mana budaya yang jelek yah jgn dipake… tapi masalahnya baik dan benar itukan kebanyakan abstrak dan byk penafsiran jd kembali ke pribadi masing2…

    gue jg gak terlalu suka budaya barat yg terlalu ekstrim seperti lagu metal dan kebudayaannya yg terlalu vulgar.. karena gue adalah orang dari timur dan selalu mencintai warisan budaya dan adat istiadat nenek moyang gue. tapi gue campur dengan budaya positif orang barat yg selalu belajar dan belajar – budaya orang arab yg mempunyai rasa solidaritas tinggi…

    kalo gue melihat palestina itu dari secara sisi kemanusiaan bukan dari sentimen agama. gak ada hubungannya!!! manusia yg menghubung2kan sendiri…
    kadang ada kalangan dr non muslim bilang dan memang kita sering menyaksikan di tv kalo org islam sebelum membunuh teriak allahu akbar.. tp setau gue waktu perang salib dulu juga meminta restu dulu sama paus di roma. atau kita liat film hongkong.. mafianya kalo mo judi atao perang juga sembayang dulu..

    gue cuma berharap kita sebagai manusia yg di ciptakan TUHAN mempunyai OTAK untuk berpikir yang logika dan mempunyai HATI yang tenang dalam menghadapi sebuah masalah atau cara pandang berbeda.. thanx!!

  5. bar z says:

    bagaimana mungkin Amerika bisa bertindak, lha wong amerika sendiri bahkan dibawah kekuasaan mereka, secara langsung ataupun tak langsung.

  6. bian says:

    tobepeacewithlove..
    lo pinter kok.. pikiran lo bagus2..
    tapi ada yang mau gw koreksi nih.. pakaian yang minim2 mungkin emang budaya si barat, tapi pakaian yang ketutup semua bukan ‘budaya’ timur.. couz itu aturan agama, jadi yang make ya penganut agamanya aje. lagipula budaya itu kan suatu kebiasaan dalam bertingkah laku dsb yang disepakati dan sesuai norma di dalam masyarakat, ya intinya sih pakaian ketutup semua bukan budaya..
    betewe, emang pakaian indonesia yang kayak apa ya? yang gw tau cuma baju2 adat yang dipake kalo ada acara2 khusus aja, kayak acara formal, pernikahan, atau misalnya baju tari daerah..

  7. Totock says:

    SUGENG RINO MAS ISRA LAN MAS HAMAS
    NOPO DERENG KESEL PANJENENGAN NGUTAH-E BOM DAN MISIU
    NOPO SAMPEAN URIP PANCEN BADE TEN PI NATEN
    NOPO MALIH TIANG-TIANG ENGKANG BOTEN GADAH DOSA
    NOPO SAMPEAN SENENG NINGALI GETIH BLABAR, GETEH TIANG SING BUTEN DEREK
    PERANG, TIANG SING MBOTEN NGERTOS NOPO-NOPO
    NOPO SAMPEAN SENENG MENAWI KULO ARANI JAGAL – ABILOWO

    SEDEREK SOKO JATIM

  8. jumawawi says:

    haha… topiknya israel-palestina, tapi mulai halaman2 kebelakang makin bias
    ada yg ngebahas agama, ada yg cela2an agama, adu hebat ras, sampe ke masalah adaptasi kebudayaan…

    ini cuma gambaran dari pikiran org indonesia aja yg sesungguhnya… bahwa sekhawatir2nya kita sama masalah lain, balik2nya, ujung2nya ternyata kita tetap mikirin masalah kita juga… atau justru menunjukkan kekurang bisaan kira untuk menilai masalah secara objektif? menilai tanpa tanpa sikap emosional, menyimpang2 dan menarik2 masalah kita sendiri untuk dibahas di forum apapun? kok daripada ngasih solusi kesannya malah jadi curhat colongan yah?

    see the problem?
    inilah kenapa kita sulit maju, karena sulit melihat masalah dengan objektif, semua selalu disangkut2in, dibawa, dihubung2kan dengan emosi kita akan masalah pribadi kita sendiri, jadinya diskusi2 semacam ini bukannya menghasilkan solusi, malah menambah kekhawatiran baru terus… akan hal2 yang ga berhubungan pula sama konflik israel-palestina!
    bayangin kalo hal gini membudaya sampe ke tingkat pimpinan negara, kapan bisa beres masalah rakyat?

    nah gue sendiri juga jadi ketularan ikut OOT deh sekarang… :p
    back to israel-palestina donggg….
    btw jangan2 hal semacam ini juga yg terjadi sama pimpinan israel dan HAMAS??? pantes ga beres2 masalah mereka???

  9. dino says:

    Itulah yahudi, ditemani ya menjajah dimusuhi pasti kalah (13 / 1200 yg mati), tetapi kalau kita orang indonesia bijaksana belajarlah dengan sikap Amerika, Mesir dan Saudi Arabia. Ketiga negara ini mengerti bagaimana istimewanya yahudi dimata Tuhan dimana janji Tuhan untuk Yahudi: apabila kamu dikutuk orang maka Aku yang mengutuk mereka dan apabila mereka memberkati kamu, maka Aku yang memberkati mereka. Dan janji itu abadi sampai sekarang. Dan kita lihat contoh yang sudah tejadi seperti Rusia (Hitler yang anti Yaahudi) sekarang runtuh, hisbulah, dan terbaru Hamas. Jadi melihat kejadian diatas kita orang indonesia tinggal ambil pilihan apa mau ikut pihak yang diberkati atau pihak yang dikutuk. Semoga Tuhan mengampuni Kita.

  10. Cukurungan says:

    Dan kita lihat contoh yang sudah tejadi seperti Rusia (Hitler yang anti Yaahudi) sekarang runtuh, hisbulah, dan terbaru Hamas. Jadi melihat kejadian diatas kita orang indonesia tinggal ambil pilihan apa mau ikut pihak yang diberkati atau pihak yang dikutuk. Semoga Tuhan mengampuni Kita.

    Kalo bisa memilih saya ikut yg menyembelih Yahudi saja, buktinya para penyembelih orang yahudi semua pada makmur dan sejahtera….orang Arab Saudi yg sudah menyembelih dan mengusir semua keturunan Yahudi dari mekkah dan medinah di karunia Tuhan cadangan dan sumber minyak yg terbesar didunia…sedangkan orang German yg sudah membunuh Jutaan orang yahudi hidup mereka makmur dan aman saja .

    Dan jangan lupa Rusia belum pernah semakmur sekarang ini, tetapi setelah Presiden Putin dan tim KBG nya berani bertindak dan memenjarakan Cukong-2 keturunan Yahudi rakyat Rusia sekarang bisa hidup lebih makmur

  11. jojo says:

    menurut saya buat yang baca artikel ini , saya simpulkan hanya sepihak silahkan kalian baca di alkitab, dan temukan kenyataannya…
    terimakasih

  12. dino says:

    sori ikut mangkalnih,kali keduanih kayanya tambah asyik aja ngomongin masyalah negara lain,tapi dari pada kepada ya ikut lagi a,aah.
    Konflik antara yahudi dan palestina dimulai pada masa Musa dimana orang yahudi keluar dari tanah mesir kemudian merebut tanah Palestina, era kedua pada masa Raja Daud yang ceritanya mengalahkan Goliat yang juga orang palestina, dan pada saat urbanisasi yahudi dari penjuru dunia kembali mengambil tanah palestina hingga sekarang , jadi melihat kejadian diatas apakah ini pertanyaannya dimana Tuhan yang Katanya maha pengasih dan penyayang ? ( tetapi saya bukan seorang Ateis lho ).

  13. stupid guy says:

    Kalau melihat kekerasan yang dilakukan hamas dengan menyerang warga Israel itu juga salah, tapi kita harus membuka mata apa yang menyebabkan mereka melakukan itu

    Israel memang keterlaluan, saya dukung Ban Ki Moon yang protes keras kepada Israel

    Kalau tentang Amerika, menurut gw Amerika itu negara yang sangat maju, kita mesti belajar dari mereka, disana kaum minoritas sangat dihargai, mari berharap pada pemerintahan baru Obama

  14. Pakmantri says:

    …………………………… mari berharap pada pemerintahan baru Obama

    Wah ini jadi mengingatkan saya atas obrolan saya dengan adik terkecil saya tadi siang, dibawah ini cuplikannya.
    Adik saya bilang,
    We have a bad habit of encouraging people to stand up for us, but never want to stand up for ourself, when something bad happened, we will blame them for our causalities atau kita senang menaikkan orang dengan banyak harapan untuk kemudian menjatuhkannya dengan telak setelah dia tidak berkenan di hati dan pemikiran kita.
    Kurang bisa bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan hanya bisa berharap pada pengaruh dan tindakan orang lain akan berdampak positif pada diri kita, kinda remind me of myself in the past.

    Salam. 🙂

  15. dragonwall says:

    disana kaum minoritas sangat dihargai, mari berharap pada pemerintahan baru Obama

    Kog bukan Indonesia?

  16. diego says:

    disana kaum minoritas sangat dihargai, mari berharap pada pemerintahan baru Obama

    Kog bukan Indonesia?

    Koq bukan dragonwall?

    xixixixixi

  17. stupid guy says:

    @Pak mantri & Dragonwall

    Maksud saya bilang berharap pada pemerintah obama adalah kebijakan-kebijakan luar negerinya yang pasti mempengaruhi semua negara di Dunia, termasuk di Indonesia

    Saya juga tidak setuju bila kita bergantung pada kebijakan pemerintahan manapun diluar Indonesia, nasib negara indonesia sepenuhya menjadi tanggung jawab rakyat Indonesia dan pemerintah Indonesia

    Contohnya

    BEIJING, Jan. 22 (Xinhua) — China is willing to see the United States strengthen relations with other countries in the world, and hopes President Barack Obama administration’s foreign policy would help maintain world peace, stability and development.

    Foreign Ministry Spokeswoman Jiang Yu made the remarks at a regular press conference here Thursday in response to a reporter’s question on the inaugural speech of Obama, who took the oath of office on Jan. 20.

    http://news.xinhuanet.com/english/2009-01/22/content_10703367.htm

    tapi disisi lain China akan tetap pada kebijakan ekonominya, tanpa ikut-ikutan kebijakan barat

    “Our party will… remain the backbone of all national ethnic groups in dealing with various foreign and domestic risks and tests, and remain the core in the historic process of developing socialism with Chinese characteristics.”

    In that vein, Western-style democracy remained out of the question.

    “We need to use as reference the fruits of mankind’s political civilisation, but we will by no means copy the Western political system,” he said.

    http://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5gPrHX_9MmukLPGA34RBQbPLjF3QA

    mudah-mudahan jelas

  18. stupid guy says:

    @Pak mantri & Dragonwall

    Maksud saya bilang berharap pada pemerintah obama adalah kebijakan-kebijakan luar negerinya yang pasti mempengaruhi semua negara di Dunia, termasuk di Indonesia

    Saya juga tidak setuju bila kita bergantung pada kebijakan pemerintahan manapun diluar Indonesia, nasib negara indonesia sepenuhya menjadi tanggung jawab rakyat Indonesia dan pemerintah Indonesia

    Contohnya

    BEIJING, Jan. 22 (Xinhua) — China is willing to see the United States strengthen relations with other countries in the world, and hopes President Barack Obama administration’s foreign policy would help maintain world peace, stability and development.

    Foreign Ministry Spokeswoman Jiang Yu made the remarks at a regular press conference here Thursday in response to a reporter’s question on the inaugural speech of Obama, who took the oath of office on Jan. 20.

    http://news.xinhuanet.com/english/2009-01/22/content_10703367.htm

    tapi disisi lain China akan tetap pada kebijakan ekonominya, tanpa ikut-ikutan kebijakan barat

    Hu Jintao pledges open China amid 30-year celebration

    “Our party will… remain the backbone of all national ethnic groups in dealing with various foreign and domestic risks and tests, and remain the core in the historic process of developing socialism with Chinese characteristics.”

    In that vein, Western-style democracy remained out of the question.

    “We need to use as reference the fruits of mankind’s political civilisation, but we will by no means copy the Western political system,” he said.

    http://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5gPrHX_9MmukLPGA34RBQbPLjF3QA

    mudah-mudahan jelas

  19. dragonwall says:

    Maksud saya bilang berharap pada pemerintah obama adalah kebijakan-kebijakan luar negerinya yang pasti mempengaruhi semua negara di Dunia, termasuk di Indonesia

    Saya bukan bermaksud apa.
    Apakah Obama dapat, dari sebuah negara yang dibenci oleh kaum mayoritas Indonesia, dapat mempengaruhi pejabat dan sebagian pemerintahan untuk lebih menghargai minoritas umumnya.
    Ini semua harus dari bagian dalam Indonesia yang akan mendidik dan memberitahukan kepada mayoritas warga Indonesia untuk menghargai minoritas supaya dapat menghidup dengan rukun dan damai dan tidak seperti orang yang melemparkan batu lalu mingat dipinggir dan ketawa xixixixixi itu seperti apa tahu sendiri. Kalau ngak salah seperti a……….. ya itu dia.

  20. Cukurungan says:

    disana kaum minoritas sangat dihargai, mari berharap pada pemerintahan baru Obama

    Kog bukan Indonesia?

    haiya…bersabar dululah… cari duwit yg halal bisa dengan dagang mie ayam atau jualan mie kocok……..jangan jadi bandar Narkoba …kaya teman-2 anda yg sdh ketangkap
    ….suatu saat pasti Indonesia akan sampai kesana juga….dan tolong di inget Obama sikulit hitam baru bisa dipilih menjadi presiden Amerika setelah ada 43 presiden kulit putih sebelumnya dan saya kira di Indonesia tidak perlu menuggu sampai ke 44 akan ada Presiden Indonesia dari keturunan etnis anda

  21. stupid guy says:

    Pertama, bahasa indonesia lo lucu juga ya hehehe

    Apakah Obama dapat, dari sebuah negara yang dibenci oleh kaum mayoritas Indonesia, dapat mempengaruhi pejabat dan sebagian pemerintahan untuk lebih menghargai minoritas umumnya.

    Sepertinya orang Indonesia gak benci Amerika deh, tapi kebijakannya yang akhir-akhir ini aja

    Ini semua harus dari bagian dalam Indonesia yang akan mendidik dan memberitahukan kepada mayoritas warga Indonesia untuk menghargai minoritas supaya dapat menghidup dengan rukun dan damai dan tidak seperti orang yang melemparkan batu lalu mingat dipinggir dan ketawa xixixixixi itu seperti apa tahu sendiri. Kalau ngak salah seperti a……….. ya itu dia.

    Ya, saya setuju, Indonesia harus mengakui bahwa ada minoritas seperti suku Tionghoa yang lebih rajin, tekun, teliti, cerdas, disiplin, ganteng-ganteng, dll yang mampu memimpin dan membawa negara ini jauh lebih maju, mungkin awalnya butuh kerja keras untuk mengikuti gaya kerja produktif yang dimiliki mereka, tapi lama-lama biasa koq. dan Indonesia ini jadi jauh lebih maju, seperti Malaysia dan Singapore

    Indonesia KAYA lho, BANGET lg!!!!!

  22. dino says:

    trim,s atas balasan emailnya, pendapat saya obama bukanlah Tuhan yang dapat menyelesaikan permasalahan ditimur tengah dan seperti kita tahu president pada umumnya berasal dari orang politik ya kita tahu bagaimana politik itu,jadi jangan terlalu berharap lebih dengan obama.

  23. Multatuli says:

    laskar mujahid bilang:
    July 6th, 2008 at 1:14 pm

    buat andi

    argumen anda telah menyulut kemarahan kami!!!!!!!!!!!

    Mas Laskar Mujahid…. saya mempertanyakan pendidikan & keimanan anda sampe mana, sehingga anda bisa tersulut amarahnya….

    Tuhan aja ga pernah ngelarang umatNya untuk memperdalam Ilmu, apalagi Muhammad SAW, pernah bilang carilah Ilmu hingga ke negeri Cina (maaf klo salah pengucapannya). Hal ini juga berarti, siapapun boleh2 saja berargumen & mempertahankan pendapatnya dengan tujuan memperdalam ilmu.

  24. stupid guy says:

    Wah anda sangat bijak saudara Multatuli

  25. Darwin says:

    saya sangat setuju dengan israel. palestina memang harus di gempur habis2-an. ya karena dari asal usul nya palestina yang memulai perang dengan menggunakan bom sehingga mengakibatkan beberapa orang israel tewas dan israel sudah memendamnya selama beberapa tahun. nah mulai sekarang lah palestina di gempur habis-habisan oleh palestina. kita harus membela yang benar, dan kita harus tahu asal usul penyebab terjadi nya konflik israel palestina di jalur gaza. dan kita sebagai bangsa indonesia tidak boleh memihak palestina karena kita 1 agama. saya setuju dengan Gusdur.

  26. tobepeacewithlove says:

    dear bian:

    lo pinter kok.. pikiran lo bagus2..

    pinter ga juga tp gua cuma belajar membandingkan 1 mslh dgn masalah yg lain. anyway thanx…. hehe

    tapi ada yang mau gw koreksi nih.. pakaian yang minim2 mungkin emang budaya si barat, tapi pakaian yang ketutup semua bukan ‘budaya’ timur.. couz itu aturan agama, jadi yang make ya penganut agamanya aje. lagipula budaya itu kan suatu kebiasaan dalam bertingkah laku dsb yang disepakati dan sesuai norma di dalam masyarakat, ya intinya sih pakaian ketutup semua bukan budaya..

    rok mini dan baju mini diciptakan oleh orang barat tidak ada hubungannya dengan agama tetapi karena mengikuti cuaca musim panas digabungkan dengan perkembangan dan kemajuan fashion mereka.. sehingga menjadi sebuah tren contoh: marlyn monroe, madonna, paris hilton, dll. mereka bisa menciptakan tren yg rata2 busana diciptakan oleh para perancang busana kelas internasional. bisa di searching di internet atau beli cd di gramedia utk lebih detilnya…

    pakaiaan tertutup oleh budaya arab dan mayoritasnya muslim karena memang kebetulan letak geografisnya dipadang pasir yg panas. kurang lebih terbuat dari kain yg agak tipis dan enteng tapi menutupi hampir seluruh badan. sehingga menjadi sebuah tren dan model buat mereka. nah.. coba deh dipikir2 seandainya geografis mereka seperti kutub utara pasti tertutupnya agak berbeda atau kalo geografisnya seperti hutan tropis pasti gaya tertutupnya berbeda pula. ngapain juga orang indonesia ikut2an memakai ciri khas mereka. memang gak ada salahnya tapi secara langsung menghilangkan leluhur dan ciri khas kita sebagai orang indonesia.

    betewe, emang pakaian indonesia yang kayak apa ya? yang gw tau cuma baju2 adat yang dipake kalo ada acara2 khusus aja, kayak acara formal, pernikahan, atau misalnya baju tari daerah..

    sebenarnya sudah ada tuh dari jaman presiden Soekarno sampai skrg presiden SBY.
    ciri pakaian orang indonesia yahh baju kemeja batik dan safari. lihat gambar Soekarno dengan safarinya gagah dan berwibawa kan ? juga liat kemeja batik yg dipakai Soeharto, BJ Habibi, Gusdur dan SBY menurut saya sangat bersahaja dan mempunyai ciri khas… dengan muka dan ciri khas org indonesia… sangat cocok bahkan foto SBY sampe dipajang kok di salah satu sekolah militer terkenal di amerika.

    nahh coba bayangkan ada beberapa org indonesia yg kalo pake baju yahh maaf2 yah..
    kita contoh dari sales2 di mall yg pake jas.. keliatannya menurut saya malah aneh.. karena org indonesia postur tubuhnya lebih kecil dipakein jas jd kaya keberatan bajunya beda orang bule yg memang postur tubuhnya besar sehingga kelihatan padat…
    juga artis salah satunya penyanyi rock indonesia yg ikut2an gaya rocker barat yg ada menurut saya kadang ada yg beberapa dari mereka lebih mirip residivis atau gembel yg ada dipinggir jalan..
    atau juga ada orang indonesia yg ikut2an manjangin jenggot. kadang kelihatanya dipaksa2in jd kadang jarang jenggotnya dgn pakaiaan ciri khas orang arab… menurut saya agak janggal.. jd kelihatan kurus dan miskin atau kelihatan kurang duit untuk cukur dan ga sanggup beli baju.. beda sama orang arab yg memang fisiknya besar kulit agak putih dan bersih dengan memang genetik mereka yg menciptakan jenggot yg lebat.. pokoknya masing2 bisa liat sendiri deh… di tv paling sering tuh….

    jd maksud saya memang ada sebagian kecil orang indonesia sendiri yg suka menghilangkan jati diri mereka padahal unsur sejarah nenek moyang orang indonesia adalah seorang pelaut sejati(orang bugis,dll), arsitek bangunan yg hebat (borobudur,dll), strategi perang yg hebat(sriwijaya,dll) dan masih byk lg..
    tapi…. manusia indonesia sekarang lebih suka merubah citra dan muka bangsa indonesia menjadi manusia2 yg suka merusak dan yg lebih aneh org2 y suka menghancurkan, membunuh,dll. dan yg lebih aneh aneh lagi.. oknum2 tersebut malah dicitrakan sebagai pahlawan sejati… benar2 ironis…

    warm regards.

  27. dino says:

    dari seluruh kejadian peristiwa yang kita lihat ada hal yang dapat kita ambil sebagai pelajaran yaitu : Kita adalah bangsa Indonesia,Agama adalah suatu metode untuk mejalani kehidupan bermasyarakat dan harus diingat agama bukan untuk menjadikan kita menjadi orang lain tetapi agama bertujuan untuk mengatur hubungan sosial sementara yang terjadi di Indonesia sangat bertentangan dimana Agama menjadikan seseorang menjadi bukan dirinya sendiri seperti kita lihat misalnya Islam pemeluknya beranggapan bahwa dirinya orang arab demikian juga kristen menganggap dirinya orang yahudi padahal dimata orang arab dan orang yahudi bangsa indonesia adalah orang Kafir yang mau diperalat untuk kepentingan mereka jadi masalahnya tinggal dipribadi kita masing masing

  28. dragonwall says:

    haiya…bersabar dululah… cari duwit yg halal bisa dengan dagang mie ayam atau jualan mie kocok……..jangan jadi bandar Narkoba …kaya teman-2 anda yg sdh ketangkap

    Bunyian ini seolah olah semua orang keturunan terlibat di narkorba. Pikirkan sendiri juga dapat mengetahui apakah itu bener. Namun

    ….suatu saat pasti Indonesia akan sampai kesana juga….dan tolong di inget Obama sikulit hitam baru bisa dipilih menjadi presiden Amerika setelah ada 43 presiden kulit putih sebelumnya dan saya kira di Indonesia tidak perlu menuggu sampai ke 44 akan ada Presiden Indonesia dari keturunan etnis anda

    Selama posting didalam IM, saya kira ini adalah suatu posting yang sukup menyadarikan diri atau sifatnya uda berubah?

    Makanya sedemokratis apapun, Amerika juga sadar bahwa bukan semua kulit putih itu adalah orang yang pintar tetapi juga yang berkulit hitam juga dapat menjadi Presiden.

    Semoga perubahan arena politikus di Amerika dapat merubah sifat pikiran orang Indonesia sehingga dapat adanya perubahaan sebener benernya.

  29. stupid guy says:

    Dino:

    Islam pemeluknya beranggapan bahwa dirinya orang arab demikian juga kristen menganggap dirinya orang yahudi padahal dimata orang arab dan orang yahudi bangsa indonesia adalah orang Kafir yang mau diperalat untuk kepentingan mereka jadi masalahnya tinggal dipribadi kita masing masing

    Untungnya belum semua orang yang bertingkah laku seperti ini Din, secepatnya kita harus sadar bahwa kita orang asli Asia, harusnya bangga terhadap diri sendiri, bangsa sendiri dan kebudayaan leluhur sendiri,

    Sepertinya kebudayaan itu lama kelamaan sudah mulai hilang, tapi kita bisa menyelamatkan dengan berbuat dari diri sendiri. Jangan sampai ter-iadu domba, karena itu hanya akan menguntungkan musuh

  30. uty says:

    kog malah bicarain agama?
    mestinya ini ga dikaitkan ma agama karena itu bikin tambah ruwet aja
    mentang2 ditulisnya Tuhan janji..terus dijadiin pembenaran?
    ga ngerti deh pikiran kalian
    maniak agama

Copyright Indonesia Matters 2006-2025
Privacy Policy | Terms of Use | Contact