Keterangan mengenai kekerasan FPI di Monas, menyalahkan korban, pemerintah dan persekongkolan asing.
Pimpinan Tim Pengacara Muslim (TPM), Mahendradatta, mengatakan bahwa insiden Monas terjadi karena pihak AKKBB dengan sengaja memprovokasi dengan melontarkan kata-kata seperti
FPI Laskar Kafir dan Laskar Setan
Provokasi lainnya termasuk fakta bahwa parade AKKBB ilegal, tanpa ijin dari kepolisian, dan salah satu anggotanya membawa senjata.
Tgk Faisal M Ali dari Himpunan Ulamah Dayah Aceh (HUDA) di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) mengemukakan bahwa pemerinta perlu melihat insiden itu secara keseluruhan, bahwa penyebab dasar permasalahan adalah lemahnya penegakkan hukum di Indonesia, dengan belum dilarangnya Jemaat Ahmadiyah.
Pembicara Kepresidenan Andi Mallarangeng bagaimanapun juga tidak menerima semua pendapat tersebut, beliau menyatakan keterlambatan maklumat mengenai Ahmadiya tidak dapat digunakan sebagai alasan untuk menganiaya orang lain.
Faisal Ali, yang dulu juga pernah menjadi pimpinan kelompok mahasiswa Rabithah Thaliban di Aceh, mengatakan bahwa dia mengutuk tindak kekerasan yang dilakukan FPI tapi melarang FPI bukanlah jalan keluar. Jalan keluarnya adalah melarang Ahmadiyah, dan jika FPI dibubarkan ini berarti pemerintah membiarkan pengaruh konspirasi asing untuk menghancurkan Islam di Indonesia untuk menang.
Anggota parlemen Soeripto, Wakil Kepala Komisi III DPR dari Partai Keadilan Sejahtera menyatakan bahwa beliau curiga kalau tindak kekerasan FPI adalah bagian dari persekongkolan anti-Islam Amerika.
Soeripto
Soeripto, yang memiliki sejarah panjang dibidang intelijen mengatakan Mossad dan CIA telah mengambil alih hampir semua organisasi militan di dunia, jadi ada kemungkinan bahwa mereka juga telah mengambil alih FPI, dia juga menambahkan bahwa Al Qaeda di Afghanistan adalah satu satunya gerakan “murni” yang tertinggal.
Artikel ini diterjemahkan oleh Lyn dan Anna dari versi bahasa Inggris – Blaming the Victim & Others.
ALLAHU AKBAR!!!!!!!!!!!!!
Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Seorang muslim itu tidak boleh ditumpahkan darahnya dalam arti tidak boleh dibunuh. Jaminan ini telah ditetapkan oleh Rasulullah SAW 14 abad yang lampau ketika beliau berkhutbah dalam kesempatan haji perpisahan.
Salah satu kutipannya adalah:
Wahai manusia! Dengarkanlah nasihatku baik-baik, karena barangkali aku tidak dapat lagi bertemu muka dengan kamu semua di tempat ini. Tahukah kamu semua, hari apakah ini?
Inilah Hari Nahr, hari kurban yang suci.Tahukah kamu bulan apakah ini? Inilah bulan suci. Tahukah kalian tempat apakah ini? Inilah kota yang suci. Karena itu, aku permaklumkan kepada kalian semua bahwa darah dan nyawa kalian, harta benda kalian dan kehormatan yang satu terhadap yang lainnya haram atas kalian sampai kalian bertemu dengan Tuhanmu kelak.
Semua harus kalian sucikan sebagaimana sucinya hari ini, sebagaimana sucinya bulan ini, dan sebagaimana sucinya kota ini. Hendaklah berita ini disampaikan kepada orang-orang yang tidak hadir di tempat ini oleh kamu sekalian! Bukankah aku telah menyampaikan? Ya Allah, saksikanlah!
Selain itu Allah SWT di dalam Al-Quran juga mengharamkan kita membunuh nyawa manusia kecuali dengan jalan yang hak:
????? ??????????? ????????? ??????? ??????? ?????? ?????? ?????????? ???????? ?????????? ???? ??????????? ???????????
Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah melainkan dengan sesuatu yang benar.” Demikian itu yang diperintahkan kepadamu supaya kamu memahami. (QS. Al-An’am 151)
Keharaman membunuh nyawa manusia sangat ditegaskan di dalam Al-Quran. Sampai-sampai Al-Quran mengatakan bahwa membunuh satu nyawa sama saja dengan membunuh semua nyawa manusia.
???? ?????? ?????? ????????? ????? ????? ???????????? ??????? ??? ?????? ??????? ???????? ?????? ???? ??????? ??? ???????? ???????????? ?????? ???????? ????????
Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israel, bahwa: barang siapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. (QS. Al-Maidah: 32)
Ayat ini menunjukkan bahwa amat besar dosa membunuh nyawa manusia tanpa hak. Dan bahwa Islam sangat menjaga dan memelihara serta menjamin nyawa manusia secara aturan syariah. Dan nyawa ini bukan hanya terbatas nyawa seorang muslim, bahkan termasuk nyawa seorang kafir dzmimmi sekalipun juga harus dijamin dan dijaga.
Adalah Rasulullah SAW menyebutkan 14 abad yang lalu tentang bagaimana nyawa seorang kafir zdimmi yang wajib dijamin keselamatannya oleh umat Islam. Beliau bersabda:
“Siapa yang menzalimi seorang mu’ahid (ahlu zimmah), atau mengurangi haknya, atau membebaninya di atas kemampuannya, atau mengambil darinya sesuatu di luar haknya, maka aku menjadi lawannya di hari kiamat.” (HR Abu Daud).
DAN DALAM MASALAH INI, AHMADIYAH TELAH MEMBUAT KERUSAKAN DALAM ISLAM
Sdr. Nasution,
maaf, tetapi anda, seperti yang anda tulis sendiri, rupanya seorang bocah ingusan.
Saya anjurkan anda untuk meresapi dulu ajaran agama anda dan berusaha untuk mengerti. Dan di samping itu saya anjurkan anda untuk berusaha menjadi manusia yang normal agar bisa mengerti ajaran tersebut.
Kalau tidak, ya akibatnya seperti di atas. Anda meneriakkan sesuatu yang belum anda pahami secara mendalam, mengutip ayat ini ayat itu.
Membaca tulisan anda itu seolah mendengar teriakan-teriakan, kutukan-kutukan dan tuntutan-tuntutan golongan-golongan tertentu yang fanatis dan membabi-buta.
Saya kira kita ini kan pertama adalah manusia yang hidup dan harus hidup dengan manusia lain, jalan kita dipenuhi oleh bimbingan-bimbingan atau kebutuhan-kebutuhan dan juga kemauan-kemauan baik dari kita sendiri maupun dari orang-orang lain. Tugas kita ya mencari jalan yang baik, effektif dan yang membuahkan keberhasilan.
Saya harap, bahwa anda pada dasarnya bukan seorang yang fanatis dan cenderung membabi-buta. Saya harap anda belum sampai terjerumus terlalu dalam ke dalam kancah yang kosong itu.
Mudah-mudahan anda mau merenungi tulisan dari seorang kafir ini. Karena yang kafir ini, kalau mau percaya, juga insan ciptaanNya.
Adalah Rasulullah SAW menyebutkan 14 abad yang lalu tentang bagaimana nyawa seorang kafir zdimmi yang wajib dijamin keselamatannya oleh umat Islam. Beliau bersabda:
“Siapa yang menzalimi seorang mu’ahid (ahlu zimmah), atau mengurangi haknya, atau membebaninya di atas kemampuannya, atau mengambil darinya sesuatu di luar haknya, maka aku menjadi lawannya di hari kiamat.” (HR Abu Daud).
Bang Asrul, saya gak habis pikir juga pada abang dkk abang, dari ayat tersebut kan sudah jelas (kalau memang nyawa seorang kafir dijamin oleh umat Islam)…….“maka aku menjadi lawannya di hari kiamat”. Bang Asrul, kata “aku” ini siapa bang? Saya takut keliru kalau saya artikan sendiri. Wss, God Bless You.
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Begini kang uhum, kata “aq” itu maksudnya adalah Rasulullah SAW. Emank sech nyawa seorang kafir dijamin oleh Ummat Islam, tapi jaminannya jika dia adlah warga negara asing yang meminta suaka kepada ummat islam, truz jaminan itu berlaku juga pada warga asli negara itu dengan syarat dia tidak melecehkan islam, dengan sprti itu islam menjmin keselamatan mereka, bahkan islam menganggap mereka sebagai saudara. Dan dalam masalah ini AHMADIYAH adalah bukan warga asing, dan mereka juga telah melecehkan islam yang notabene mereka sendiri sebelumnya adlah orang-orang islam yang keluar dari islam. maka ahmadiyahlah yang dianggap kafir. aq tidak bermaksud mengatakn diluar islam adalah kafir, bahkan kami menganggap kalian adalah saudara yang harus dibela haknya.tapi kalian malah tidak pernah mendukung islam. FPI malah dituntut dibubarkan, padahal mereka adalah tameng kekuatan islam dinegara ini. coba anda renungkan dan pikirkan, apakah anda tidak merasa miris jika agama anda dilecehkan?tentu anda merasa sprti itu walaupun persaan itu hanya sedikit.dan satu lagi, ini adalah masalah internal dalam islam biarkanlah kami menyelesaikannya tanpa campur tangan diluar islam.sbnarnya islam adalah agama yang damai, tapi itu tidak berlaku bagi orang islam yang murtad.orang islam yang murtad itulah yang dianggap kafir, dan mereka harusnya diperangi, bukan dibunuh maksudnya. tapi dlam konteks dinasehati dan dibasmi. AHMADIYAH tidak mau dinasehati, terpaksa kami menggunakan kekerasan.ANDA paham khan dengan penjelasan saya??????????????
TERIMA KASIH.
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Bung Uhum,
yang jelas, untuk orang-orang yang fanatik, yang benar adalah kelompoknya dan dirinya sendiri.
Percuma debat dengan mereka, apalagi dengan “bocah ingusan” yang masih belum ngerti apa-apa.
Monggo.
coba anda renungkan dan pikirkan, apakah anda tidak merasa miris jika agama anda dilecehkan?
Bang Asrul,
sorry, saya sependapat dengan bung tomaculum, sepertinya anda tidak ngerti apa-apa memang bang. Kalau bicara pelecehan agama di negeri ini yang dilakukan oleh umat Islam sudah gak terhitung mas (bukan terhadap agama lain selain Islam saja, juga sesama Islam), terus anda bertanya apa kami gak merasa miris? Disinilah bang letak permasalahannya, karena Islam merasa dilecehkan maka perlu dibela, karena Tuhannya dilecehkan (apa iya??) perlu dibela, walaupun dengan cara seperti yang bang Asrul utarakan (dinasehati dan dibasmi). Lha apa sih bang pengertian abang dibasmi. Inilah akar persoalannya, kalau ada yang murtad, kalau ada yang menghina atau melecehkan dsb-dll, knapa kog dibasmi, harusnya introspeksi donk bang, itu jauh lebih baik agar kami2 yang “kafir” (menurut Islam) melihat bahwa Islam adalah agama yang damai. N bang Asrul, agama itu sebenarnya apa bang apa perlu dibela ya, agama gak bisa berbuat apa2 dalam kehidupan, apakah Islam bisa membela umatnya, apakah Kristen bisa membela umatnya, apakah agama Budha bisa membela umatnya, apakah agama2 lain itu bisa membela umatnya? Sekali lagi bang, AGAMA TIDAK BISA BERBUAT APA2 PADA UMATNYA
Bang Asrul,
kalau agama tidak bisa berbuat apa2, tetapi Tuhannya yang bisa bang. Pertanyaan saya dan ini sangat dan sangat perlu bang Asrul dan umat Islam renungkan, perlukah Tuhan itu dibela oleh kita?. Betapa kecilnya Tuhan jika memerlukan bantuan kita untuk membela Dia!! Kalau Dia mau membalas penghinaan padaNya, woowww….. Dia sungguh sangat perkasa dan sanggup melakukan sesuatu yang maha dahsyat untuk membalas. Pembalasan itu bukan hak kita bang, itu haknya Tuhan, jujur saja, kadang manusia ciptaanNya sendiri yang begitu sombong seolah-olah sanggup menolong/membela Tuhan. Hati2 bang, jangan mengecilkan kemahabesaran Allah, kemahadahsyatanNya dan juga kedaulatanNya. Saya sungguh teramat yakin Tuhan tidak memerlukan bantuan umatnya untuk membela Dia (pertanyaannya siapa Tuhan kita yang meminta kita untuk membela Dia? Benarkah dia Tuhan?). Wss, God Bless You.
Yang jelas semua jenis kemunafikan dan kemunkaran di dunia ini harus dimusnahkan. Jadi untuk tidak mempertajam jurang perbedaan….ya tolong pisahkan mana kemunkaran dan mana kebenaran.
Yang jelas…..saya berada digaris depan untuk memberantas kemunkaran di muka bumi ini.
perlukah Tuhan itu dibela oleh kita?.
Wajib dan perlu kalo tidak itu sangat berbahaya karena akan ada lagi Tuhan yg mati di tiang Salib. Repot dong kalo sampai Tuhan sampai mati bisa-2 harga sembako naik tidak terkendali
mantap om…….good…good…good…
Cukurungan, Dhani,
memang gampang sih membaca, mendengar, melihat sesuatu, lalu menginterpretasikan tanpa mau mengerti apa sebenarnya yang dimaksud.
Masalah Yesus mati ditiang salib itu lebih kompleks dari yang anda mengerti.
Masalah itu sudah dibicarakan dan diperdebatkan dalam-dalam oleh banyak orang. Terus terang saya bukan ahli, tidak mau menjadi ahli dan tidak akan menjadi ahli dalam hal itu. Yang saya maui ialah mencoba memahami apa yang dimaksud dalam sebuah statemen atau sebuah tulisan, atau juga yang dimaksud dalam sebuah gambar/foto, tanpa prediksi dan tanpa kecurigaan.
Yang pasti, banyak simbolik-simbolik yang digunakan dalam agama dengan macam-macam tujuan. Mungkin waktu Nabi Muhammad naik surga dengan bnaik buraq itu juga merupakan sebuah simbolik, kan?
Berbahaya lho, kalau tidak/belum mengerti sesuatu lalu mencetuskan sebuah statmen yang mungkin bisa menyinggung orang lain.
Mengenai kemunafikan dan kemungkaran, siapa di antara kita yang bisa mendefinisikan arti kata-kata itu agar bisa berlaku untuk semua orang?
Itu kan tujuan kita? Aturan yang berlaku bagi semua orang, atau yang paling tidak bisa dihormati dan bisa menghormati semua orang. Ataukah ini bukan tujuan kita? Ataukah tujuan kita mau menang sendiri, mau memaksa orang lain menerima “kebenaran” kita?
Wajib dan perlu kalo tidak itu sangat berbahaya karena akan ada lagi Tuhan yg mati di tiang Salib. Repot dong kalo sampai Tuhan sampai mati bisa-2 harga sembako naik tidak terkendali
Cuk,
postingnya kamu lucu deh!!! Yang pasti gak ada lagi Tuhan yang akan mati di kayu salib, itu terjadi sekali dan untuk selama-lamanya. Tau gak Cuk knapa, sebab Dia bangkit dari kematianNya, persis sperti yang ditulis dalam Alquran, kitab sucimu Cuk!! Bedanya dengan tokoh yang anda junjung (Muh. SAW), de-e mati ya mati terus, gak ada kuasanya lagi Cuk, itulah perbedaannya, so don’t worry-lah, Tuhan gak akan disalib lagi, cukup sekali saja. Karena itu sudara-ku, jangan malas, ayo belajar baca kitab sucimu n temukan rahasia Allah disana, jangan hanya berdasarkan pengertianmu sendiri. Saya tau Cuk gak mudah ngerti kalaupun kamu baca kitab sucimu, sebab kali aja kamu juga gak ngerti bahasa Arab sama dengan kebanyakan orang Muslim, cuma dengar dari ustad n kyai aja, opo jare ne yai ae, lha repot toh Cuk?? Capeekkk dehhhhh……..
Ha……haa……..haa……,
benar Cuk ojo tersungging ya, kamu bisa apa membela Tuhan??? Kacihan deh kamu, inilah yang anda dengar dari ustad maupun kyai ya? Untuk membela nabi Muh. SAW pun sebenarnya untuk apa, de-e kan sudah tamat alias mati gak bangun-bangun, terus apanya yang dibela?
Btw, saya sih sudah mulai bisa menarik benang merahnya nih knapa kalian gitu ngotot membela/jihad untuk nabi-mu. Karena dia memang gak bisa apa-apa jadi perlu kalian bela ya, artinya Muh. SAW itu manusia biasa, sangat biasa sama seperti Muhammad2 yang lain, so memang perlu dukungan umat Islam untuk bersatu, saya percaya kalau de-e rasul pasti gak perlu tenaga umatnya. Iya opo iya mas??
Yang jelas semua jenis kemunafikan dan kemunkaran di dunia ini harus dimusnahkan. Jadi untuk tidak mempertajam jurang perbedaan….ya tolong pisahkan mana kemunkaran dan mana kebenaran.
Yang jelas…..saya berada digaris depan untuk memberantas kemunkaran di muka bumi ini.Mas Dhani,
dimusnahkan itu dengan cara apa mas? Terus yang munafik itu sebenarnya Islam sendiri lho mas, coba lihatlah cara-caranya Islam memusnahkannya, kayaknya Islam itu sudah paling benar dan merasa yang suci buaangeet2, padahal kalau kita lihat dibelakangnya, wow…benar2 munafik, juahatnya lebih juahaat dari syetan mas Dhani. Wss, God Bless You All.
Author: M.ASRUL.NASUTION
Comment:
ALLAHU AKBAR!!!!!!!!!!!!
F*CK TO YOU TOMACULUm n UHUM………………
KALIAN MEMANK KOMUNIS, DAN ORANG-ORANG SEPERTI KALIANLAH YANG PERLU DIBASMI………….
MAS DHANI, KITA DAN UMMAT ISLAM LAIN HARUZ TERUS MAJU PANTANG MUNDUR UNTUK MEMBELA ISLAM…………………
LAKNAT ALLAH BERSAMA ORANG-ORANG YANG MELECEHKAN ISLAM.
TOMACULUM N UHUM, SAYA PERINGATKAN UNTUK JANGAN PERNAH IKUT CAMPUR URUSAN AGAMA ISLAM. KENAPA???????????????
KALIAN TIDAK PANTAS UNTUK ITU, BAHKAN KALIAN TIDAK PANTAS UNTUK HIDUP DIMUKA BUMI INI. SEMOGA LAKNAT ALLAH BERSAMA KALIAN…………….!!!!!!!!!!!!!!!!!!“HAI ORANG-ORANG ISLAM, KALIAN TELAH MELIHAT DAN MEMBACA KHAN BAGAIMANA PIKIRAN KOTOR ORANG-ORANG KAFIR TERHADAP ISLAM?????????????APALAGI YANG KITA TUNGGU, BERSATULAH KARENA DENGAN PERSATUAN DAN SEMANGAT UKHUWAH ISLAMIYAH KITA BISA KEMBALI BANGKIT DAN MENCAPAI KEJAYAAN SEPERTI YANG DICAPAI OLEH BAGINDA RASULULLAH SAW BERSAMA SAHABAT-SAHABATNYA.INGAT, KITA ADALAH AGAMA TERBESAR DIMUKA BUMI INI. TAPI KENAPA ORANG-ORANG KAFIR DAPAT MEMANFA’ATKAN KITA????????????KARENA KITA TIDAK PUNYA RASA PERSATUAN SESAMA ORANG ISLAM. AYO, BANGKITLAH SAUDARA-SAUDARAKU. BANGUNLAH DARI KETERPURUKAN. THANKS BUAT MAS DHANI YANG TELAH MENDUKUNG ISLAM BEGITU SEMANGATNYA. SAYA SALUT PADA ANDA…………”
ASSALAMU’ALAIKUM WR.WB
ALLAHU AKBAR
Bung Tomaculum, bung benar bang Asrul ini gak ngerti apa2, cuma teriak2 aja gak tau apa yang diteriakinnya, makin ngawur geto lho!!! Bukannya tambah sadar. Bagaimana mungkin laknat allahnya melakukan itu, kan gak bisa buat apa2, malah perlu pertolongan umatnya kan?? Gitu kan bang Asrul? Wss.
Mungkin waktu Nabi Muhammad naik surga dengan bnaik buraq itu juga merupakan sebuah simbolik, kan?
Nabi Muhammad tidak pernah naik surga tapi beliau pernah melakukan perjalanan menuju singgasana Tuhan YME di Sidhratul Muntoha untuk menerima perintah sholat secara langsung dari Tuhan. Dan ini tidak simbolik beliau melakukan perjalanan dengan kecepatan melebihi kecepatan cahaya. Jangan salah ya Tuhan kami tidak bertempat tinggal di Surga.
Mengenai kemunafikan dan kemungkaran, siapa di antara kita yang bisa mendefinisikan arti kata-kata itu agar bisa berlaku untuk semua orang?
Sangat gampang definisinya karena ini masalah definisi agama dan bukan masalah definisi hukum RI , nggak ada orang di hukum atas dasar karena munafik atau mungkar, yg ada kalo kita melanggar hukum baru di tangkap polisi.
Sebagai orang Indonesia kita kalo mau aman dan tentram ya harus pandai bermanuver di antara dua hal tersebut diatas, karena itulah memang realita Indonesia Tercinta. Kalo ada orang bodoh mau coba menjalankan agenda “Evangelist” ya silahkan tanggung sendiri resikonya, karena buat umat Islam meskipun Muslim Jelek kayak saya sendiri pasti akan melakukan sesuatu kalo ada yg main-2 dengan agama dan para saudara kami.
Cuk, terus anda boleh main-main dengan agama lain?
Kalau orang lain melakukan yang sama dengan agama anda lalu anda bom atau anda potong kepalanya?
🙂
someone here or some people here needs some anger management..
Beginilah kalau debat dengan kafir…..gak bakalan nyambung. Udah dari sono nya begitu. Mereka gak akan mendengar dan peduli sampai kalian umat muslim mengikuti mereka kaum kafir.
Keimanan dalam Islam, Agama dalam Islam, Malaikat dalam Islam, Nabi Muhammad dalam Ilam, Serta ALLAH dalam Islam, Ada dalam “hati” dalam “jiwa” setiap muslim. ALLAH Maha Besar yang menciptakan Seluruh Isi di jagad raya ini beserta mahluknya, Hidup Kekal, Tidak beranak juga bukan peranakan, Tidak mati. ALLAH yang menciptakan dan ALLAH pula yang memelihara semuanya. Tak kan habisnya kita membahas Keagungan dan kebesaran ALLAH, karena kita tak akan mampu untuk mendefenisikan ALLAH. ALLAHU AKBAR…ALLAHU AKBAR…ALLAHU AKBAR.
YUDAS hanyalah mahluk ciptaan NYA..Bukan dan tidak pantas untuk menjadi Tuhan…bahkan sangat hina untuk mengaky sebagai TUHAN. Nabi ISA adalah utusan ALLAH, itu benar.
“Beginilah kalau debat dengan kafir…..gak bakalan nyambung. Udah dari sono nya begitu. Mereka gak akan mendengar dan peduli sampai kalian umat muslim mengikuti mereka kaum kafir.”
Dhani, ada juga yang bilang: percuma debat dengan yang fanatik, nggak akan nyambung.
Toh mereka nggak akan mau ngerti dan nggak mau menerima pendapat orang lain, karena pada prinsipnya pendapat orang lain itu salah. Terus reaksi anda bagaimana? Bom? Potong kepala?
Percayalah: buat saya yang kafir ini nggak penting apakah anda Islam atau kafir atau Buddha atau apapun, yang penting kita bisa hidup rukun. Nggak nyalah-nyalahkan orang lain. Yang penting kita saling menghormati kepercayaan dan pendapat kita. Percaya atau tidak: bahkan saya menghormati agama anda, Allah anda, Nabi anda. Bahkan teman saya yang paling baik itu seorang muslim. Dan kami hidup dalam kepercayaan kami masing-masing tanpa pernah bertengkar masalah itu.
Gampang, kan? Atau nggak?
Keimanan dalam Islam, Agama dalam Islam, Malaikat dalam Islam, Nabi Muhammad dalam Ilam, Serta ALLAH dalam Islam, Ada dalam “hati” dalam “jiwa” setiap muslim. ALLAH Maha Besar yang menciptakan Seluruh Isi di jagad raya ini beserta mahluknya, Hidup Kekal, Tidak beranak juga bukan peranakan, Tidak mati
Mas Dhani,
alhamdullillah mas, anda sudah punya persepsi yang mulai sama dengan kami yang “kafir” ini (menurut Islam!). Ini hal yang luar biasa anda sudah nyatakan sendiri tentang keislaman mas Dhani n kami yang “kafir” ini sangat menghormati itu. Bisakah anda menghormati (sehingga gak kamu sebut kafir) kekristenan kami, kebudhaan kami dan ke-ke-an yang lain? Gampang kan mas, persoalannya mau apa tidak, itu saja!!! Saya begitu yaqin se yaqin2nya, Alquran bukan kitab suci, karena didalamnya menghalalkan jihad/nyawa orang lain untuk dihilangkan. Alquran bukanlah wahyu dari Allah yang turun dari (dilempar kali ye!!) Sidhratul Muntoha (istilahnya si Cuk que pinjam, gak apa2 toh Cuk?) atau apapun istilah umat Islam. Alquran hanyalah cerita2 dongeng yang dituliskan oleh nabi Muhammad dan rekan2nya, lain tidak mas Dhani. Yang saya lihat dan dengar (bahkan dari teman2 muslim saya), Alquran mengandung ajaran sesat, contohnya bagaimana kita membunuh/memusnahkan nyawa orang lain lewat doa2 kepada nabi Muhammad, bagaimana menyakiti hati orang lain terutama wanita, dan ajaran-ajaran sesat lainnya.
YUDAS hanyalah mahluk ciptaan NYA..Bukan dan tidak pantas untuk menjadi Tuhan…bahkan sangat hina untuk mengaky sebagai TUHAN. Nabi ISA adalah utusan ALLAH, itu benar.
Mas Dhani,
kalau penghinaan seperti yang mas Dhani katakan ini, itu ma sudah kebiasaan umat Islam, bahkan lebih dari itu lagi penghinaannya. Tapi buat kami gak masalah kalaupun ada yang menghina Yesus atau bahkan mencacinya sekalipun gak apa-apa, n ini yang terpenting mas Dhani : kami tidak perlu membalas itu (tidak pula diperintahkanNya) dan kami tidak akan sanggup untuk membela Dia, sebab Dia sungguh amat dan teramat maha besar dan maha dahsyat, kami percaya kalau Dia mau membalas penghinaan itu akan Dia lakukan sendiri (sudah terbukti kan mas, apa gak ingat pembalasan Tuhan itu, apa perlu saya ungkapkan?) dengan cara2 yang ajaib yang tidak pernah terpikirkan manusia. Itulah Yesus, Tuhan kami. Saya berdoa mas Dhani mendapat pencerahan dari Rohul Kudus setelah membaca ini, mengenal Allah yang sesungguhnya.
Nabi Muhammad tidak pernah naik surga tapi beliau pernah melakukan perjalanan menuju singgasana Tuhan YME di Sidhratul Muntoha untuk menerima perintah sholat secara langsung dari Tuhan. Dan ini tidak simbolik beliau melakukan perjalanan dengan kecepatan melebihi kecepatan cahaya. Jangan salah ya Tuhan kami tidak bertempat tinggal di Surga.
Lho, koq bisa ya Cuk, anda percaya cerita ini??? Bukankah ini sebuah dongeng dan kebohongan besar dizaman ini? Bagaimana mungkin bisa burung-e cacakmu (cak Mad) terbang melebihi kecepatan cahaya. Ha……ha…….ha……., ngono ya ngono Cuk, tapi ojo ngono-lah.
Mas Dhani, Cuk, juga umat Islam yang lain, kami yang kalian tuduh kafir ini, gak aneh2-lah, renungkanlah apa ia sih kami ini musuh kalian umat Islam. Coba bisa mengerti akan kami, akan agama kami, akan kepercayaan kami seperti kamipun mengerti agama umat Islam, amankan!!!! Wss, God Bless You All.
Pak Tomac,
Sekarang ini di dunia agama yg dipercaya ke benarannya oleh pengikut nya cuman dua yaitu agama Manchester United (Agama Sepak bola) dan Agama Islam. Selain itu nggak ada lagi… kalo nggak percaya masih segar ingatan kita bagaimana ketika TIBO CS dan teman-2 nya akan diantar ke ketemu bapaknya ke surga oleh Algojo….oiiii ribut setengah mati termasuk petinggi Agama tersebut yg di Roma ….anehkan…ada orang ngaku percaya Bapaknya tinggal di Surga tapi begitu mau di antar ke sana kok malah ketakutan …kenapa …ya jelas karena cuman agama bohong-an yg umat nya dan petingginya sendiri meragukan kebenerann.
Inilah membedakan agama kami dengan agama yg lainnya, Agama kami ditegakan 100% diatas jalan kebenaran dan kejujuran…yg lainnya anda lihat sendiri.
trims,
CUk ngomong apa seh?? Semakin konyol…
Betul, Cuk, anda makin kelihatan konyolnya.
“…yg lainnya anda lihat sendiri.”
Ya, ya, saya sudah lihat sendiri tentang kekonyolan kalau debat agama. Kejujuran? Atau anda maksud fanatisme?
Kebenaran? Atau kengototan? Apa sih kebenaran itu? (Tahu dah jawabannya: ya apa yang tertera dalam buku anda. Kalau yang ditulis dalam buku lain ya pasti salah. Gitu, kan. Makanya saya lebih senang baca buku silat! 🙂 ).
Silakanlah anda berkecimpung dalam kebenaran anda. Banyak senang saja deh! 🙂
Uhum, Cukurungan, Tomaculum,
Maaf, sepertinya diskusi kita menjadi tidak produktif lagi. Urusan akhreat rasanya nggak akan pernah selesai didiskusikan didunia, sebab belum kejadian sebelum kita mati dan belum ada orang yang bisa membuktikan. Kalaupun ada yang kembali dari akherat dan ngasih tahu kita akan kebenaran dialam sana, mungkin akan dibilang “Nih orang teler apa gimana sih?” Jadi kita biarkan saja.
Memang sih, selama kita masih di dunia, kita harus saling bisa hidup rukun dan mematuhi aturan masyarakat dimana kita berada. Bagi saya, kalau ada yang ngotot masalah iman dan tauhid, ya saya bilang: “Monggo, ambillah semua konci sorga, kalau perlu masuklah sendiri kesana, ambil semua. Saya tinggal di emperan, tritisan, atau dihalaman saja. Kalau perlu, kalau Anda nggak suka saya ikut masuk sorga bersama Anda (karena Anda pikir saya nggak sesuci Anda), ya sudah, saya dineraka sajalah, saya ikhlas. Allah SWT maha pengasih dan maha rahim.”
Sahabat seIndonesiaku yang ada di blog ini, apapun perbedaan prinsip dan keyakinan kita, begitu bencana gempa bumi karena letusan sang anak krakatau terjadi di negeri ini dalam waktu dekat, yang ada adalah kita bakal saling tolong menolong, semua perbedaan itu akan termarginalisasi dengan rasa senasib dan sependeritaan, gedung bertingkat yang megah-megah itu musnah semua, yang kuat iman patut bersyukur, yang lemah iman hanya bisa menangisi keadaan………….salam buat seluruh sahabat se Indonesiaku dan salam buat semua saudara muslimku……………..,
Abdul Khalid al Jumhuri,
anda betul. Nanti kalau kondangan saya undang anda dah.
Mudah-mudahan anda mau datang, biarpun saya bukan muslim, tapi orang Kejawen asli.
🙂
Cuk,
kamu konyol-e neman, neman buangeet!!! Persis apa yang dikatakan Rambutan dan juga bung Tomaculum.
Sekarang ini di dunia agama yg dipercaya ke benarannya oleh pengikut nya cuman dua yaitu agama Manchester United (Agama Sepak bola) dan Agama Islam. Selain itu nggak ada lagi… kalo nggak percaya masih segar ingatan kita bagaimana ketika TIBO CS dan teman-2 nya akan diantar ke ketemu bapaknya ke surga oleh Algojo….oiiii ribut setengah mati termasuk petinggi Agama tersebut yg di Roma ….anehkan…ada orang ngaku percaya Bapaknya tinggal di Surga tapi begitu mau di antar ke sana kok malah ketakutan …kenapa …ya jelas karena cuman agama bohong-an yg umat nya dan petingginya sendiri meragukan kebenerann.
Iki opo tole? Ha…….haa……ha…….., saya cuma mau ngasih tau dikit aja Cuk kalaupun ada yang bertanya-tanya tentang eksekusi Tibo Cs. Kamu tau gak Amrozi Cs, tau gak berapa buanyaak yang dibunuhnya n kamu tau gak sih siapa dalang kerusuhan Ambon? Sekali lagi belajar, belajar dan belajarlah biar gak kelihatan oon-ne Cuk. Tibo Cs hanya beberapa hari disidang eksekusi langsung jalan, sebenarnya yang harus dieksekusi duluan ya Amrozi itu Cuk dan juga dalangnya kerusuhan Ambon, bukan Tibo. Aneh kan, karena itu ya wajar saja ada pertanyaan2-lah. Tapi karena Amrozi Cs itu Muslim, dalang-e kerusuhan di Ambon juga Muslim, ya eksekusi belakangan aja. Gitu lho Cuk.
Bung Tom,
mau ada hajatan-kah, que ikut dong, kalau soal kondangan que rajin juga lho hadir, pa lagi undangan gratisss….ha…ha….. Btw Tom, kamu ada di negara mana broor? Masih ada tempat gak buat kita2, nyesel juga nih tinggal di Indonesia, kalau ada que mau pindah ah……Wss, God Bless You.
Bung Uhum,
boleh, boleh, nanti diundang juga. Hajatnya ya kalau saya nikah lagi ( apa namanya … yang poli-poli gitu lho! Polisi? Polisami? Poligampang? Ah, lupa ah. 🙂 )
Saya di Eropa. Sebetulnya enak di Indonesia seandainya nggak ada yang fanatik-fanatik gitu. 🙂
Bang Abdul Khalid,
Menurut saya mental kolonialisme Negara Barat masih ada tetapi sekarang dengan cara lebih halus mereka tidak perlu menggunakan angkatan perang tetapi memakai senjata dominasi dan penipuan ekonomi. Dan jangan lupa kalo cara halus tersebut tidak jalan mereka tidak sungkan memakai alat kolonialisme JADUL atau jalan kekerasan seperti yg terjadi di Irak.
Sehingga kita nggak perlu lah mengamini propaganda Negara-2 barat bahwa orang Islam cuman parasit yg “nunut urip” karena belas kasihanan Negara Kaffir, padahal semua keadaan yg terjadi di Afrika, India, Pakistan dan Negara kita sendiri tidak bisa di lepaskan dari peristiwa kolonialisme dan perampokan kekayaan yg berlangsung ratusan tahun oleh bangsa barat. Bangsa barat tidak akan punya kekayaan dan prasarana yg canggih seperti sekarang ini tanpa sumbangan harta rampokan selama ratusan tahun di negeri kita. Kalo nggak percaya coba mereka di suruh mengembalikan apa yg sudah mereka rampok dari negeri kami berikut bunga nya seperti cara negara kita membayar hutang ke IMF pasti mereka langsung miskin. Kalo anda mau bantu, paling tidak jangan lupa mengingatkan meraka jangan terlalu sombong karena di setiap Istana dan Mahkota Raja Belanda dan Inggris itu ada barang curian milik orang miskin dari India, Indonesia dan Pakistan.
Saat ini di Negara kita tidak terlalu susah lagi utk mencari rezki yg halal utk menafkahi keluarga tapi yaitu cuma cukup untuk ukuran standar hidup wong deso makan nasi tiga kali dg lauk tahu tempe dan anak sekolah cukup di SD inpress kayak saya, sekedar informasi utk engineer pengalaman 3 sampai 7 tahun kalo untk mendapat gaji 8jt s/d 20jt per bulan nggak terlalu susah buaanyak banget tuh lowongan yg belum ke isi, tapi kalo utk gaya hidup mewah standar lulusan amrik yg tiap weekend harus play golf dan ajeb-2 clubbing ya jelas nggak cukup …baru utk bayar weekend golf saja sdh habis.
Yang saya maksud sebenarnya bukan cuman masalah konsumsi minyak saja tetapi meliputi konsumsi komoditi lainnya juga. Saya mengganggap bahwa issue globalisasi ekonomi dunia demi kemakmuran bersama yg di usung Negara barat cuman omong kosong karena game yg berlaku di dunia ini adalah Zero Sum Game bukan game makmur bersama, karena bumi yg kita tempati tidak akan sanggup mensupply kebutuhan 6 milyar penduduk dunia dengan tingkat kemakmuran seperti penduduk Negara Negara barat.
Sedangkan masalah agama, saya sudah ngomong berkali kali di forum ini nggak ada perlunya diskusi masalah ini karena memang nggak bisa dibuktikan secara Ilimiah, tapi anda lihat sendiri ada saja orang yg nggak punya malu dan ngaku-2 lebih tahu isi kitab agama orang lain, padahal agama mereka sendiri sudah Nampak banget kebohongannya masak ada pengikutnya mau di antar ketemu bapa di surga eh di bilang nya mau di eksekusi khan konyol ?
Pak Tomac,
Negara Indonesia adalah negara paling bebas di dunia anda bisa nyopir sambil mabok, anda bisa racing di toll tanpa perlu takut ketangkap polisi, anda bisa korupsi kalo nggak ketangkep, anda bisa indehoy dengan bebas, anda nggak percaya lihat saja orang kafiir korea dan jepang pada rame-2 datang kesini mrk ngak takut tuh sama FPI dan orang fanatik dan mereka bisa menikmati surga kebebasan dunia disini bukan di negaranya, jadi nggak perlu nyari-2 alasan bilang saja saya penakut…hehehe.
Inggih Cuk,
saya memang takut, takut jadi munafik … 🙂
“anda bisa indehoy dengan bebas, ”
Lho, apa sweeping FPI di motel-motel/losmen-losmen sudah dilarang oleh pemerintah? Wah, kalau gitu saya mau ke Indonesia lagi nih!!! 🙂
Tapi anda memang benar, mari kita tinggalkan debat agama. Lebih baik bagi informasi di mana bisa indehoy aman sambil makan enak!! 🙂 🙂 (ntar pasti anda diundang juga deh!)
Copyright Indonesia Matters 2006-2025
Privacy Policy | Terms of Use | Contact
Cuk,
makanya, ini baru Cukurungan yang lama, yang nyindir-nyindir pedes, tapi nggak ikut-ikutan menghina.
Ia de, dimaafkan. Tapi dengan syarat saya diundang makan kalau lagi ke Indonesia (pinginnya tempe penyet atau lotek). 🙂
Monggo!!!